Pilkada atau pemilihan kepala daerah di indonesia dilaksanakan setiap 5 tahun sekali, dan tahun ini kembali diadakannya pilkada, untuk jakarta karena memiliki 3 Paslon (Pasangan Calon) maka akan ada 2 putaran dalam pilkada ini, dan pada kesempatan kali ini saya akan nyeritain gimana suasana pilkada Jakarta putaran kedua di TPS 69.
TPS 69 yang di ketuai oleh Bapak Suparman berada di daerah Jl. H. Sakim RT 010 RW 011 Petukangan Utara, Pesangrahan, jakarta Selatan, Situasi disini cukup ramai dari sekitaran jam 8 hingga 11 pagi dan setelah itu hanya tinggal sedikit lagi, karena sekitar jam 11 orang yang terdaftar sesuai BPT sudah semuanya menggunakan hak suaranya.
Saat penghitungan suara ada sedikit masalah teknis pada TPS ini, dari informasi yang saya dengar dari seorang saksi di TPS 69, jika kertas suara bolong karena dirobek bukan bolong karena ditusuk paku maka suara dianggap tidak sah, namun Pak Suparman selaku ketua tidak dapat informasi akan hal itu, lalu ada seorang panitia menunjukan sebuah paku untuk mecoblos itu tidak tajam atau sedikit asimetris yang dapat menyebabkan kertas menjadi bolong besar seperti disobek oleh tangan.
Namun masalah teknis itu akhirnya disepakati kalau bolong sedikit besar namun tidak terlihat seperti disobek oleh tangan maka kertas suara dianggap sah, karena dicurigai ada beberapa oknum yang mau memberikan sembako ditukar dengan hasil sobekan dari hak suara yang digunakan.
sesuai hasil informasi yang saya dapatkan, ada total 451 suara yang masuk atau sah, 117 untuk paslon nomor 2 dan 329 untuk paslon nomor 3 serta ada 5 suara yang tidak sah, sekian hasil laporan pengamatan saya di TPS 69 Petukangan Utara.
Gunakan Hak pilih kalian dengan sebaik – baiknya, siapapun pemimpinnya semoga bisa menjadikan Ibu Kota Jakarta Tercinta kita ini menjadi lebih baik lagi, saya Danimalkani Sekian, Terima Kasih.
YudaniMalkani_1471507341_SE