Tokoh Wayang Kulit

Manik Maya / Batara Guru

Wayang 1

Merupakan tokoh yang mempunyai kekuasaan tertinggi didalam dunia pewayangan, menguasai tiga alam; Dunia Kedewataan, Dunia Kehalusan, Dunia Fana atau Dunia Manusia di Bumi. Batara Guru merupakan putra Sanghyang Tunggal dengan Dewi Wirandi. Memiliki tiga bersaudara: Togog (Teja Maya), Semar (Ismaya), Batara Guru (Manik Maya). Batara Guru bersemayam di Jonggaring Saloka, meskipun ia sebagai Raja di Khayangan bila bersalah saudaranya berhak menasehati atau mengingatkan.

Prabu Kresna Triwikrama

wayang 2

Prabu Kresna yaitu seorang tokoh dalam kisah Mahabharata. Pruba Kresna memiliki watak bijaksana, sakti, dan sangat pandai. Prabu Kresna sangat ditakuti semua pihak karena terkenal sakti dan tak terkalahkan. Peran Kresna merupakan salah satu tampilan besar dalam perang Bharatayudha. Kedatangan Prabu Kresna mendapat sambutan yang sangat meriah dari para petinggi istana Astina, kedatangan Prabu Kresna ke Istana Astina memiliki tujuan unyuk menyampaikan tuntutan dari Pendawa untuk hak dirinya sebagai kerajaan Astina.

Semar (Ismaya)

Wayang 3

Semar mempunyai karakter fisik yang unik, memiliki bentuk tubuh yang bulat yang memiliki arti dari bulatnya bumi sebagai tempat tinggal umat manusia . karakter Semar patut menjadi contoh di kehidupan karena Semar merupakan tokoh yang sederhana, jujur, tulus, memiliki pengetahuan yang sangat luas, menjalankan sesuatu tanpa pamrih dan mempunyai mata batin yang sangat tajam. Semar merupakan Saudara Togog dan Manik Maya (Batara Guru). Yang akhirnya turun ke Mareapada menjadi Abdi Kinasih Para Satria yang berbudi Luhur.

Togog (Teja Maya)

Wayang 4

Togog merupakan wayang yang digunakan pada lakon apapun di pihak raksasa. Togog sebagai pemimpin petunjuk jalan pada saat raksasa yang diikutinya berjalan ke Negara lain. Togog merupakan Saudara Ismaya (Semar) dan Manik Maya (Batara Guru). Wayang Kulit Tejokisiman dibuat kurang lebih tahun 1946. Tatahan dari wayang ini rumit dan sunggingannya halus, seperti Wayang Ngabean dan Wayang Kyai Intan. Perbedaan mendasar adalah karena badan wayang diwarnai Krem, sedangkan wayang yang umum warnanya memakai warna kuning keemasan Prada mas atau Brons.

Rahwana

Wayang 5

Rahwana adalah Putra Bagawan Wisrawa Ibunya bernama Dewi Sukesi, empat bersaudara, Rahwana, Kumbakama, Sarpakenaka, Wibisana. Rahwana selanjutnya menjadi Raja Alengkadiraja berwatak: Angkara Murka, ingin menang sendiri, penganiyaya, pengkhianat, keras hati,berani serta selalu menurutkan kata hatinya atau egois.

Lembu Sura

Wayang 6

Lembu Sura adalah seorang Patih Negara Gua Kishenda dibawah pemerintahan Prabu Maesa, yang berwujud Raksasa berkepala Lembu. Lembu Sura dibunuh oleh Narapati Sugriwa dan Prabu Maesa Sura didalam Gua Kiskenda karena menginginkan istri seoranng bidadari bernama Tara.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.