Oli mesin adalah komponen yang sangat penting untuk mesin kendaraan bermotor , selain digunakan untuk melumasi mesin, atau gear yang ada di dalam mesin agar bisa bekerja secara maksimal, oli juga berguna untuk men stabilkan mesin pada saat berkendara jarak jauh maupun jarak dekat. Maka dari itu pengendara sepeda motor diharuskan untuk rutin mengecek kondisi oli mesin pada motor, jika oli mesin pada motor sudah bewarna hitam pekat, maka dianjurkan untuk mengganti oli mesin yang baru sesuai dengan tipe dari motor tersebut. Periksa juga kapasitas oli yang ada di dalam mesin, apakah sesuai kapasitas atau tidak. Jika kapasitas berkurang, maka tambahkanlah oli yang sama pada mesin motor. Jika pemilik motor mengalami kendala seperti oli yang terus berkurang, ada baiknya untuk melakukan pengecekan pada penutup klep mesin. Karena mesin yang bocor adalah kondisi yang sangat merugikan pengendara. Selain harus rutin mengisi oli karena bocornya oli, yang mengakibatkan kapasitas oli berkurang, kebocoran oli pada mesin juga dapat menyebabkan mesin motor menjadi rusak.
Banyak hal yang bisa membuat oli pada mesin motor menjadi bocor, seperti halnya memasang tutup klep pada mesin tidak secara pas, diusahakan saat menutup atau memasang tutup klep dengan pas, karena jika memasang dengan tidak pas, maka akan menimbulkan celah yang bisa menyebabkan oli di dalam mesin mudah keluar. Jika oli keluar terus menerus ada baiknya lakukan pengecekan pada seal tape, jika seal tape bermasalah disarankan untuk segera mengganti seal tape yang ada pada tutup klep, jika tidak ditangani secara cepat, oli motor akan terus menerus berkurang dan oli yang ada di dalam mesin motor menjadi habis karena oli terus menetes. Waktu pergantian oli pada motor disarankan pada saat suhu mesin sudah stabil atau mendingin . tidak dianjurkan mengganti oli pada saat mesin masih panas, hal itu dilakukan untuk mencegah terjadinya oli yang merembes, dan juga rutin mengecek kondisi oli dan juga menggantinya.
tell, dont sell. 