Halo bro and sis sekalian, ketemu lagi ni sama gw, Antoni. Udah g kerasa ni kita masuk ke part yang kelima dalam episode modifikasi. Di part kelima ini gw akan menjabarkan aliran modifikasi apa yang cocok sama motor lu.
Yang pertama adalah Lowrider. Seperti yang sudah dijelaskan pada part ketiga, bahwa lowrider itu postur ban dan velg dibuat lebih mundur dari standarnya dan menggunakan ban yang lebar-lebar agar keliatan lebih berisi dan proporsionis. Nah untuk aliran lowrider ini lebih cocok untuk motor matic saja, tidak diperuntukkan untuk motor bebek atau pun motor batangan, karena mesin motor bebek dan motor batangan berada di depan dan daya Tarik terhadap velg lumayan jauh dan juga Karena motor bebek dan batangan masih menggunakan rantai, yang dimana akan sulit untuk menarik velg dan ban yang besar apa lagi jarak akan dijauhkan kebelakang. Semakin panjang rantai akan semakin kecil daya Tarik sebuah rantai motor. Tetapi beda dengan motor matic, karena motor matic memiliki mesin di belakang dan jika dimodifikasi lowrider bukan hanya velg dan ban saja yang dimundurkan, tetapi keseluruhan mesin dimundurkan. Jadi dudukan rangka dengan mesin diberi jarak yang lebih jauh dengan besi plat atau pun dengan membuat rangka baru agar lebih kuat dan presisi.
Yang kedua adalah modifikasi aliran retro. Seperti yang sudah dijelaskan pada part ketiga, modifikasi retro itu menggunakan part lampu-lampu dan juga menggunakan tas atau box berbahan kulit atau pun berbahan kain. Nah untuk aliran retro ini lebih cocok untuk motor matic dan juga bebek, tidak diperuntukkan untuk motor batangan. Karena motor batangan memiliki postur kekar dan juga besar, sedangkan untuk modifikasi retro lebih kea rah lucu dan juga kecil mungil. Untuk kontek mesin juga motor batangan sangat menunjukkan bentuk mesinnya,sedangkan motor bebek dan matic, lebih menutupi bentuk mesinnya dengan body, maka dari itu lebih enak dipandang jika menggunakan stiker garis-garis.
Tetapi kembali lagi kepada setiap individu, karena yang namanya karya seni tidak dibatasi dan tidak dilarang, selama mengedepankan keamanan untuk semua orang.
Sekian dari part kelima ini, harus diberitahukan bahwa seluruh tulisan ini adalah sesuai dengan opini dari penulis sendiri, jika memang merasa tidak sepaham dan sepemikiran, itu pilihan anda karena manusia memiliki pandangan dan persepsi masing-masing. Terima kasih tetap setia membaca artikel ini, kurang lebihnya mohon maaf. Salam satu aspal untuk seluruh bikers Indonesia.
tell, dont sell. 