KOMUNITAS VIRTUAL DENIM ENTHUSIASTS

Celana merupakan bagian busana yang berfungsi untuk menutupi tubuh bagian bawah, mulai dari punggung, pinggul dan kedua kaki. Tetapi celana denim  adalah celana yang berbeda dari jenis celana-celana lainya. Bahan denim berasal dari sebuah kota di prancis, bernama nimes. Awalnya bahan ini disebut serge de Nimes, lalu kemudian dipersingkat menjadi denim (de nims). Denim merupakan material kain yang kokoh terbuat dari katun twill. Teksturnya mirip karpet namun lebih tipis dan halus. Pertama kali denim diciptakan denim hanya memiliki satu warna yaitu warna indigo. Tapi seiringnya berkembangnya zaman, dibuatlah warna-warna lain seperti hitam, abu-abu, putih khaki, dan warna-warna terang diantaranya pink, hijau dan biru terang. Sementara itu denim dimasa sekarang, lebih sering digunakan untuk menyebut rangkaian busana yang terbuat dari bahan tesebut. Misalnya rok denim, jaket denim, gaun denim, rok denim, sepatu atau tas denim.

IMG_1663

Mas yoggi (20) salah satu admin grup “Denim Enthusiasts” berawal dari ikut-ikutan sampai suka dan cocok dengan passionya. Didalam grup tersebut membahas dan shareing berbagai model jenis celana denim yang jarang ditemukan, selain itu memberikan tips-tips bagaimana cara merawat denim dengan baik dan benar dari segi lipatan celana dan hal-hal baru didunia denim. Denim itu selalu mengeluarkan hal-hal baru setiap tahunya.

banyak segi keunikan yang bisa diambil dari celana denim tersebut karena didunia denim itu semakin kotor dan dekilnya celana akan semakin terlihat bagus, kedengaran memang cukup aneh Tetapi itulah denim. saya juga sempat menjadi saksi keuntungan dari seorang teman saya yang sangat hobby mengoleksi denim ia yang membeli celana denim di toko yang bernama “Aye Denim” setelah ia membeli dan sudah berjalan selama 1 tahun tidak dicuci dan sudah menajdi kotor dan dekil. Dua minggu yang lalu ada sebuah pameran khusus celana denim di salah satu mall dikuningan city teman mengajak saya untuk berkunjung keacara pameran tersebut. Setelah saya tiba di lokasi saya berkeliling untuk mengeksplor pameran tersebut, lalu tanpa disadari kami melewati toko celana denim yang pernah dikunjung teman saya. Tiba-tiba teman saja dipanggil oleh salah satu crew aye denim diacara tersebut.

akhirnya kami pun mampir untuk ke stand aye denim, saya sempat bingung kenapa tiba-tiba kami dipanggil. akhirnya crew menjelaskan kepada kami bahwa ia kagum dan tertarik melihat hasil celana teman saya yang sudah hampir 1 tahun lebih tidak dicuci. Lalu ia menawarkan untuk kalau boleh ingin meminta kepada teman saya untuk bersedia menukar celana denimnya dengan celana keluaran terbaru di toko aye denim tersbut. akhirnya tidak berfikir panjang lagi teman saja menyetujui pertukaran terebut dengan denim keluaran terbaru.

 

pantas saja kalo mas yoggi sampai menyukai dan memperdalami tentang celana denim. Selain untuk melengkapi fashion tersendiri celana denim juga dapat menguntungkan, tetapi bukan berarti setelah kita membeli denim hanya untuk di kotorin begitu saja. kotor yang dimaksud mungkin kotor yang alami tanpa disengaja seperti kotor yang pemakaian lama. Mungkin kotor yang dimaksud seperti kotor yang tidak terkena lumpur atau tanah tetapi kotor yang bisa membuat perubahan dari warna denim tersebut.

Tetapi bukan berarti celana denim tidak boleh dicuci, jika kalian hobby bermain denim, ada cara-cara tertentu untuk merawat denim agar tetap terlihat bagus dan keren. Mitosnya, jeans kita akan semakin cantik hasil fadingnya jika kita jarang sekali mencucinya, apalagi dengan adanya campaign Nudie yang meng-encourage penggunanya untuk tidak mencuci jeans-nya minimal 6 bulan!  Memang hal ini ada benarnya, karena fading pada dasarnya terjadi karena adanya gesekan pada bagian-bagian tertentu pada jeans yang mengakibatkan indigo terlepas dari jeans. Dan pada dasarnya begitu kita celupkan jeans pada air, indigo akan terlepas pula, sehingga pada bagian-bagian yang terkena banyak gesekan, indigo akan semakin banyak terlepas dan terjadilah perbedaan-perbedaan warna pada bagian tertentu.

Karena hal ini, banyak denim mania seakan phobia terhadap air, karena menurut mereka air = jahat karena melepas sebagian indigo pada jeans dan dianggap akan merusak hasil fading. Sebenernya hal indigo loss ini tergantung juga pada kualitas jeansnya. Jeans jepang pada umumnya memiliki kualitas yang handal, hal ini disebabkan karena kualitas indigo yang bagus dan juga teknik dying yang superior. Kedua hal ini berperan penting pada indigo loss, dalam kasus ini jeans dengan kualitas indigo dan teknik dying yang bagus akan dapat menahan indigo lebih baik, sehingga indigo loss dapat terkurangi setiap kali jeans dicuci. Hal ini pula yang membuat kebanyakan jeans jepang masih memiliki fading yang mantap walaupun dicuci berkali-kali.

cara mencucinya yaitu Hal dasar dalam mencuci pakaian yang berwarna adalah jangan menggunakan deterjen dengan pemutih / bleach. Tidak usah menjadi seorang denim mania pun mestinya ibu-ibu rumah tangga mengetahui hal ini. Oleh karena itu carilah deterjen tanpa pemutih. Atau jika anda memiliki uang lebih, cobalah juga beberapa produk deterjen dan sabun dari Samurai Jeans dan Momotaro.

Cara paling ampuh untuk mengeringkan denim adalah meminta bantuan alam, yaitu dengan tenaga matahari tentunya! Tunggu ketika matahari bersinar cerah tapi tidak terlalu terik. Masih diragukan apakah teriknya sinar matahari dapat merusak warna pada denim atau tidak, tapi sebaiknya jangan ambil resiko. Selain dengan menjemur, mengeringkan jeans juga bisa dengan tumble dryer. Namun usahakan agar panas yang dihasilkan oleh dryer tidak ekstrim karena panas yang terlalu ekstrim dapat menambah penyusutan pada denim anda. Anda tidak mau kan ketika denim anda kering menjadi terlalu kecil untuk dipakai?

Para hardcore denim fans juga ada yang memakai jeans mereka ketika mengeringkan. Hal ini ditujukan untuk mengembalikan ukuran jeansnya ke ukuran yang cocok, karena setelah dicuci tentunya jeans akan menyusut, untuk itu ketika dikeringkan sekalian dipakai, sehingga akan stretched kembali ke ukuran yang nyaman. Saya anjurkan tidak melakukannya di daerah lembab karena selain lembab tidak baik bagi “si johny” bisa jadi kulit anda akan gatal-gatal.

Hal yang umumnya perlu dihindari adalah setrika. Kecuali anda mau jeans anda terlihat super rapi dan dipakai ke meeting esok hari. Setrika yang kelewat panas dapat merusak bahan jeans anda, selain itu crease, honeycombs, dan whiskers yang sudah dibentuk bisa jadi hilang selamanya! Sangat berbahaya bagi yang mengincar hasil fading yang bagus.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.