Komunitas Virtual – HAGO

Yosi Uca DiantyDecember 20, 2018December 22, 2018Komunitas Virtual

Menyukai sesuatu adalah hal yang wajar, beberapa dari mereka memiliki hal yang sama untuk disukai, dengan begitu terbentuklah sebuah komunitas di mana di dalamnya terdapat kumpulan orang-orang yang menyukai suatu hal yang sama.

Di zaman yang sudah modern ini, tak perlu membentuk sebuah komunitas dalam kehidupan nyata saja, mereka yang menyukai suatu hal yang sama dapat membentuk sebuah komunitas dengan mudah melalui dunia maya, hal tersebut lah yang dikatakan sebagai komunitas virtual.

Salah satu komunitas virtual yang saya ambil sebagai contoh adalah “Komunitas Hago” yang terdapat pada aplikasi Line Square didirikan oleh seorang mahasiswa bernama Ahmad Syadsili (Makassar).

Kali ini saya mewawancarai salah satu anggotanya bernama Khairun Nisa yang kerap dipanggil Ica, beliau mengatakan bahwa awal mula terbentuknya grup chat ini adalah hanya sebuah “keisengan” semata, di mana ia dan teman-temannya yang juga menyukai permainan yang baru dirilis belum lama ini membentuk sebuah komunitas virtual berupa grup chat agar bisa membicarakan seputar games Hago.

Awalnya, hanya beberapa orang yang bergabung dalam komunitas tersebut, namun seiring berjalannya waktu, jumlah orang yang bergabung semakin bertambah, bahkan dari berbagai daerah di Indonesia, hingga saat ini sudah ada tepatnya 169 orang yang tergabung dalam komunitas tersebut dan tentu masih dapat bertambah lagi.

Tujuan awalnya dibentuk komunitas ini adalah agar mereka pecinta games hago dapat bermain bersama dengan para anggota yang ada pada komunitas tersebut, selain itu tentunya dapat menambah teman di dunia maya. Jika ditanya, “Apakah para anggota sudah pernah saling bertemu di dunia nyata?” Belum adalah jawabannya, karena dari awal dibentuknya komunitas ini memang hanya untuk di dunia maya saja, namun jika para anggota yang lain setuju untuk diadakan pertemuan maka kemungkinan juga akan terjadi.

Terbukti bahwa dunia maya tidak selalu berarah ke negatif, banyak manfaat yang dapat digunakan, hal tersebut balik lagi ke masing-masing orang yang menggunakannya, salah satu manfaat dunia maya yang ada adalah agar dapat menambah teman dan yang lebih asyiknya lagi jika kita bisa berkenalan dengan orang yang mempunyai kesukaan yang sama.

Published by Yosi Uca Dianty

Hai! Namaku Yosi Uca Dianty, kau mau panggil aku apa? Yosi? Oci? atau Uca? Terserah, senyamanmu saja asalkan jangan panggil aku Tira, soalnya itu nama ibuku. Saat menulis ini umurku tepat 20 tahun, statusku masih sebagai mahasiswa semester 5, dan tentu saja masih menjadi anak sulung dari kedua orang tuaku. Sebagai mahasiswa kegiatanku sehari-hari tak luput dari pergi ke kampus, belajar, mengerjakan tugas, presentasi dan ujian. Semua harus tetap dijalani meski banyak pengalaman pahitnya namun bukan berarti tak ada pengalaman manisnya, tentu ada, banyak bahkan. Jika berbicara mengenai diri sendiri rasanya agak aneh namun tetap akan kucoba. Kata orang aku ini pendiam. Memang betul, aku pun merasa demikian. Aku pendiam jika memang belum terlalu kenal dengan seseorang, tapi aku bisa menjadi cerewet jika sudah mengenal seseorang lebih dalam. Aku ini penakut, apalagi jika berjalan di tempat gelap sendirian. Tapi aku juga pemberani, aku tidak akan menutup mata saat menonton film horror. Banyak sekali hal yang aku suka. Kadang aku suka menulis untuk mengutarakan sesuatu yang tidak bisa kuucapkan secara langsung. Aku suka mendengarkan musik sambil sedikit bersenandung, selalu ada rasa senang tersendiri saat melakukannya. Aku suka menghirup aroma petrichor saat hujan turun, baunya selalu menenangkan hati dan pikiranku. Aku juga suka melihat senja seperti kebanyakan orang, setiap sore jika sempat ku lihat pemandangan indah tersebut dari jendela kamarku. Aku juga suka menonton drama korea untuk menghibur diriku di saat pusing mengerjakan tugas kuliah. Dan satu lagi yang paling ku suka, yaitu mengkhayal. Ya. Aku suka mengkhayal jika suatu saat aku bisa keliling dunia, mengkhayal jika suatu saat aku bisa menjadi orang yang lebih berguna, dan mengkhayal jika suatu saat semua khayalanku bisa menjadi kenyataan. Jika banyak sekali hal yang kusuka, tentu ada beberapa hal yang juga tidak kusuka. Aku tidak suka dibohongi apalagi oleh orang yang sangat kupercaya. Aku tidak suka dipaksa dalam hal apapun, menurutku apapun yang dipaksakan hasilnya tak akan baik. Dan yang paling tidak kusuka adalah ditinggalkan oleh orang yang ku sayang, membayangkannya saja sudah membuatku ngeri. Aku seseorang yang menganut perkataan “Nothing Is Impossible”, aku selalu percaya tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini, takdir pun bisa berubah jika kita selalu berdoa dan berusaha. View all posts by Yosi Uca Dianty

Share this:

Like this:

Published by Yosi Uca Dianty

Leave a Reply Cancel reply