Suatu produk
layanan e – commerce yang melayani pedangang online, yang sekarang menjadi
lahan bisnis untuk masyarakat sekarang. Banyaknya anak muda-mudi sekarang
memanfaatkan tentang produk e – commerce ini hanya dengan bermodal media sosial
dan smartphone kini anak-anak muda zaman sekarang bisa membuat usaha sendiri
ada yang di sekunder primer untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Banyaknya
kisah dari seseorang yang membuka lapak di media sosial atau e – commerce ini
membuat zaman sekarang bangsa besar yang mampu menciptakan peluang di tengah
kondisi sulit sekali pun. Ratusan ribu UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah)
merupakan kunci penggerak ekonomi di Indonesia.
Salah satunya
adalah Adam dia adalah mahasiswa yang membuka usaha sendiri usaha tersbut
adalah usaha clothing baju, sejak dari masa Sekolah Menengah Atas dia membuka
sendiri usaha clothing baju ini berawal dari modal secukupnya Adam merupakan
salah satu pembisnis online shop yang cukup sukses dengan umurnya yang masih
muda dia bisa membiayai kuliah sendiri. Adam memasarkan produknya melalui media
sosial yaitu instragram dan web yang dia miliki sendiri, selain dari media
sosial Adam juga memasarkan ke toko-toko clothing yang ada di Jakarta, dia juga
mamasarkan di toko di daerah Jogjakarta. Kenapa dam jual sampe keluar Jakarta,
menurut Adam karena ingin menyebar luaskan clothingan tersebut, bukan hanya
baju saya yang saja jual dompet pun saya jual juga untuk tidak membonsankan
para pelangan saya. Berawal dari baju dan sekarang pun Adam membuka brand
sendiri berlabel (Fiday) yang mampu menembus pasaran di Jakarta, kini Adam pun
mampu membayar uang kuliah sendiri dari semester satu hingga lulus kuliah.
Omzet perbulan
Adam bisa mencapai kepala 3juta rupiah, itu klo lagi rame pembeli kata Adam. Banyak
kisah sukses inspiratif yang bisa kita peroleh dari Adam dari memasarkan
produknya ke toko-toko dan mencari peluang yang lain untuk masyarakat tidak
bosan dengan produknya. Jatuh bangun tentu di rasakan oleh Adam dan pasti
setiap orang mempunyai solusi untuk membangun lagi dari masa terjatuhnya usaha
Adam.
Nama saya Tirto ponco sukmono dan bisanya di panggil bimo, saya Berasal dari daerah Jakata tapi saya pernah tinggal di Bandar Lampung, sekitar 7 tahunan saya tinggal di Lampung menyesaikan sekolah menegah pertama dan menyelesaikan Sekolah Menengah Kejuruan yaitu Animasi ya saya waktu duduk di Sekolah Menengah Kejuruan saya mengambil jurusan Animasi. Saya sesungguhnya tidak mau mengambil jurusan animasi karena saya sadar saya tidak bisa mengambar sesuatu yang aneh kenapa mengambil jurusan Animasi, yaa rasa kepopun terjadi makanya saya mengambil Animasi walapun dasarnya dari animasi adalah mengambar. Singkat cerita seiringnya waktu berjalan saya merasakan waktu duduk kelas 1 smk "fix gua salah jurusan" tapi lama-lama saya bisa mengikuti di dalam animasi tersebut, dan ternyata di animasi itu tidak susah-susah amat sih klo kita pelajari dengan baik dan ada juga bagian editor animasi dan ada juga yang menggambar animasi, saya mengambil bagian editor di animasi karena saya merasakan asik juga jadi editor. Waktu berjalan udah egga kerasa kelas 3 smk di animasi dan saatnya tugas akhir, di kasih waktu selama 3 bulan dan saya santai santai aja, seminggu sudah mau di kumpul baru saya membuat animasi 2 dimensi, habis kelar tugas akhir saatnya ujian kompetisi mengadapi 3 hari membuat animasi dari awal saya belajar dari kelas 1 dan sampai kelas 3 itu yang di hadapi di ujian kompetisi ini, dan hasilnya yaa mayan deh gak jelek jelek amat hehe. Dan lanjut masuk kuliah, Saya berkuliah di Universitas Budi Luhur bisanya di sebut kampus "beel"
pertama kali masuk kuliah saya merasa horor karena saya tidak ada teman sama sekali, ya wajar anak rantau jadi kaga ada teman diem bengong yang lain ketawa-ketawa saya bengong aja sendiri, 2 jam di ospek saya dapat temen yay! Teman saya yang satu ini bisa di bilang ya enak ya masih sama sama topeng tuh baru kali kenal kan jadi ngbrol tentang dari mana dan kenapa kuliah disini, cuma obloran klasik aja sih. Seiring berjalannya kuliah dan saya sudah masuk di semester tua ya itu semester 7 banyak cerita yang dari susah, senang, sedih ,galau, goblok, pada intinya saya merasakan waktu saya jadi mahasiswa ini fikiran saya lebih berkembang dan saya fikir Lampung dan Jakarta sangat beda, dari pergaulannya, pertemannya, dari ekomoninya, wajar lah beda karena Jakarta adalah pusat metro politan di Ibu kota dan seluruh warga di Indonesia pasti mandangnya ya ke Jakarta. sekian Thank you!
View all posts by Tirto Ponco Sukmono