“Keluar dari zona nyaman, kejar mimpi-mimpi yang belum selesai dan cari mimpi-mimpi yang lain”
–Donny Dhirgantoro-
“Kita keluar aja dulu dari nyaman nya kita. Kita kejar mimpi-mimpi yang belum selesai, kita cari mimpi-mimpi kita yang lain”. Begitulah ucapan lengkap yang keluar dari mulut seorang Zafran kepada keempat temannya dalam salah satu adegan film berjudul 5 cm.
Genta, Arial, Ian, Zafran, dan Riani telah bersahabat selama sepuluh tahun sejak bangku sekolah. Suatu malam saat mereka berkumpul, Genta teringat ucapan Ian saat dibangku sekolah. Saat itu Ian mengatakan bahwa ia tidak punya teman selain mereka berempat. Sesuatu yang keempat lainnya juga merasakannya. Genta mengusulkan untuk tidak bertemu satu sama lain selama beberapa bulan, kemudian Zafran menanggapi dengan mengatakan “Kita keluar aja dulu dari nyaman nya kita. Kita kejar mimpi-mimpi yang belum selesai, kita cari mimpi-mimpi kita yang lain”, dan 3 orang lainnya mengamini usulan Genta dan Zafran.
Selepas dari malam itu mereka benar-benar keluar dari zona nyaman dan mencari, serta mengejar impiannya masing-masing. Genta dengan impian membuat event project-nya, Ian dengan impian menyelesaikan tugas akhir kuliahnya, begitupun 3 orang lainnya dengan impiannya masing-masing.
Kata-kata dari Zafran tersebut membuka pikiran saya. Selama ini saya juga merasakan hal yang sama, yaitu berada di zona nyaman dengan teman itu-itu saja tanpa mempunyai tujuan yang jelas untuk kedepannya. Dulu saya takut jika saya tidak bersama sahabat-sahabat saya, maka dalam jangka waktu yang lama saya tidak akan berkembang. Waktu itu saya berfikir hanya mereka yang bisa menerima kekurangan saya. Saya mencoba keluar dari zona nyaman dan ternyata hal itu tidak seburuk yang saya pikirkan. Seiring berjalannya waktu, saya bisa mewujudkan satu per satu impian saya dan juga mendapatkan relasi baru.
Keluar dari zona nyaman bukan berarti kita mengasingkan diri, tetapi kita sudah seharusnya mendahulukan prioritas yang sudah direncanakan sebelumnya, demi menggapai impian kita.